Profil Pesantren
Pondok Pesantren Nurul Iman diasuh oleh Abah Kyai H. M. Thohirin AZM. Pesantren yang berdiri di desa Pasirwetan, Karanglewas ini memiliki visi 'mencetak generasi muda yang berskhlakul karimah, jujur, dan berkualitas dalam ilmu agama Islam, umum dan teknologi.
Dengan misi:
1. Mengembangkan pengetahuan, penghayatan, dan pengalaman ajaran al-Quran dan al-Hadist
2. Meningkatan Izzul Islam bagi santri
3. Menanamkan rasa perjuangan terhadap santri
4. Meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT bagi santri lewat jalur pendidikan agama Islam
Pendidikan yang meliputi ada formal maupun non-formal. pendidikan formalnya berupa PAUD dan TK Fathul Ulum. Sedangkan non-formal berupa: TPQ & Madin Fathul Ulum, kajian klasikal kitab, dan ta'lim mingguan.
Sistem pengajaran di pondok ini menggunakan sistem klasikal, berupa sorogan, bandongan, maupun kursus. Metode kursus yang digunakan yaitu pada kajian al-miftah (nahwu shorof) dari pondok pesantren Sidogiri.
Materi yang disuguhkan di sini sangat beragam, mulai dari fiqh, tasawuf, hadist, akhlak, tauhid, tajwid, nahwu shorof, dan tarikh yang dikaji dari berbagai jenis kitab. Tak hanya sebatas mengaji, santri di sini pun mendapat kegiatan tambahan berupa: istighosah, ubudiyah, khitobah, mujahadah, dan hadroh.
Untuk ustadz ustadzah di sini merupakan keluarga Abah dan beberapa santri.
Sejarah Singkat Berdirinya Pondok Pesantren Nurul Iman
Pada awalnya Abah Kyai Thohirin muqim dari pondok dan kebetulan ada teman
santri yang ikut beliau pulang ke rumah, tepatnya di desa Pasir Wetan, dengan
niatan ikut mengaji dengan Abah Kyai. Seiring berjalannya waktu, banyak anak
desa yang mengikuti pengajian beliau di rumah, dan juga beliau mendirikan
beberapa majlis taklim, seperti selapan, mingguan ibu-ibu muslimat dll. Maka didirikanlah oleh Abah KH. M Thohirin AZM Pondok Pesantren
Nurul Iman pada tahun 1986. Pada tahun itu Pondok Pesantren belum berstatus sesuai badan hukum. Didirikannya Pondok
Pesantren tersebut tidak luput dari keinginan dan apresiasi dari orang
tua dan masyarakat sekitar.
Dengan
kerja keras beliau, Pondok Pesantren Nurul Iman semakin maju pesat, tahun 1992
Pondok Pesantren Nurul Iman berdiri dengan kekuatan badan hukum, dengan
NSPP : 510033020089 dari Kementrian Agama Kabupaten Banyumas. Santri yang
mengajipun semakin banyak, ini semua adalah hasil dari perjuangan beliau putra
asli banyumas yang dilahirkan pada tanggal 15 Juni 1959, dari pasangan Bapak H.
Imam Mahedi dan Ibu Hj. Siti Halimah, di desa Pasir Wetan. Beliau Romo KH. M
Thohirin AZM, walaupun beliau lulusan STM tapi beliau tidak merasa tidak
mungkin untuk mendalami agama Islam sampailah disaat beliau lulus dari STM.
Beliau menimba ilmu kepada Simbah Romo KH. M Hisyam Abdul
Karim, di PonPes Sukawarah, Karanganyar, Purbalingga, setelah beberapa tahun di
karanganyar beliau tabarukan kepada Romo KH. Qodiron Hasan di Pon Pes Al Ihya
Majenang, Cilacap. Perjalanan beliau belum selesai sampai di sini dalam
mengarungi agam islam, beliau singgah tabarukan kepada Romo KH. Abdul Hannan
Ma’shum, di PonPes Fathul ‘Ulum, Kwagean, Kediri. Sampai sekarang beliau Abah KH. M Thohirin AZM, mengasuh PonPes
Nurul Iman, dibantu putra-putrinya.
Post a Comment for "Profil Pesantren"
Post a Comment