Meriahnya Opening Ceremony Haflah Akhirussanah Yayasan Nurul Iman Ke-33

foto: suasana opening ceremony haflah akhirussanah ke-33 di depan masjid Nurul Iman (sumber: Nurul Iman Media)

Purwokerto, Yayasan Nurul Iman

Segenap lembaga di bawah Yayasan Nurul Iman Purwokerto meriahkan pawai taaruf dalam rangka opening ceremony haflah akhirussanah ke-33 yang bermula dan berakhir di pelataran masjid Nurul Iman, Ahad (13/4/2025).

Tradisi tahunan ini diramaikan dengan segenap keluarga besar Nurul Iman yang telah mempersiapkan kostum dan tentunya dilombakan yang dikenakan pagi itu. Dengan tema umum “Profesi” setiap kelas mengenakan berbagai jenis profesi mulai dari pilot, tentara, princes, tukang sayur, hingga koki kecil. Semuanya excited untuk mengikutinya.

foto: keluarga besar Nurul Iman dalam barisan pawai taaruf (sumber: Nurul Iman Media)

Setelah semua berkumpul, panitia mengatur barisan pawai. Barisan terdepan yakni Banser, diikuti mobil hias, santri pondok pesantren Nurul Iman, PAUD TPQ dan TK-Q Fathul Ulum, I’dadiyah Fathul Ulum, TPQ Fathul Ulum, Madrasah Diniyah Fathul Ulum, dan Madrasah Tsanawiyah Fathul Ulum. Tak ketinggalan beberapa santri mengendarai motor vespa juga masuk dalam barisan. Setelah semua tertata, barisan mulai berjalan sesuai rute yang sudah ditentukan sebelumnya. Di perjalanan, atribut yang dibawa oleh anak-anak dimainkan sehingga menambah keseruan pawai taaruf ini. Sekembalinya di pelataran masjid Nurul Iman setiap peserta mendapat nasi box yang sebelumnya mereka kumpulkan ke panitia.

Setelah beberapa saat, panitia mengumumkan juara dari pawai taaruf yang dinilai dari kekompakan dan kreativitas peserta. Peserta berkumpul di area panggung dan berharap kelompok mereka disebutkan sebagai juara. Kelas TPQ A mendapat juara 1 atau piala bergilir, dengan tema koki kecil. Seluruh anak kelas TPQ A menyerbu panggung dan menerima piala dan penghargaan lainnya. Tak lupa mereka juga mengabadikan moment dengan berfoto bersama.

Baca Juga

foto: atrasksi barongsai dalam opening ceremony haflah akhirussanah ke-33 (sumber: Nurul Iman Media)

Keseruan pagi itu tidak berhenti di sana. Pertunjukkan barongsai menyambung keseruan di Nurul Iman. Peserta dan masyarakat sekitar mengerumun mengitari penari. Sorak sorai mengisi atmosfer ketika atraksi dimulai. Pembarongsai dengan lincah melintasi lintasan yang disiapkan. Tepuk tangan riuh rendah saling bersahutan. Barongsai juga menerima angpau dari penonton. Sesi foto tidak absen dilakukan, baik berkelompok maupun swafoto. Adapula anak kecil yang mencoba mengenakan kostum barongsai dan melompat-lompat memainkannya.

Seru bangetkan, seseru itu pawai taaruf tahun ini sampai sampai penulis begadang buat nulis. Pokok dari awal rangkaian kegiatan hari pertama sampai akhir itu ngga ada yang zonk. Semuanya seru banget. Kalian harus ngrasain serunya sih. Kalo mau ngerasain serunya pawai taaruf syaratnya cuma harus jadi santri dari Yayasan Nurul Iman. Buat lebih lengkapnya bisa dicek di instagram atau website Pondok Pesantren Nurul Iman yaa. Hari pertama kegiatan akhirussanah aja udah seseru ini gimana hari selanjutnya, so stay tune terus

Reporter: Zahra

Editor: Irna