Tayamum, Perlu Diperhatikan Walau Sekadar Pengganti
Sumber : NIMedia |
Tayamum bukan menjadi hal yang baru lagi di telinga kita bukan? Sering
kali mendengar kata itu, namun apa itu tayamum si? Terkadang kita
bertanya-tanya entah hanya ditujukan untuk diri sendiri atau pada orang lain. Maka,
untuk mengobati rasa penasaran itu, mari kita simak bersama-sama berikut ini.
Tayamum adalah salah satu cara yang digunakan untuk mensucikan diri
dari hadats kecil, pengganti wudlu. Media yang digunakan untuk tayamum yaitu
debu dengan catatan debu yang digunakan murni tanpa campuran apapun baik itu
tepung atau lainnya dan harus suci pastinya. Perlu diingat tayamum itu dilakukan
ketika sudah memasuki waktu ibadah, ya.
Tayumum dilakukan bukan tanpa sebab, namun ada beberapa sebab yang
menyertainya, di antaranya: tidak ada air, takut memakai air karena sakit, dan
butuh air untuk minum (karena minimnya air dan hanya cukup untuk minum). Jadi tidak
asal ya tiba-tiba tayamum aja gitu, karena males wudhu. Tidak bisa jika tanpa
alasan di atas.
Untuk pelaksanaannya pun ada fardhunya, yaitu: niat yang dilakukan
bersamaan dengan mengambil debu dan mengusapkan pertama kali pada anggota
tayamun (pada wajah). Lalu mengusap wajah secara keseluruhan. Kemudian mengusap
kedua tangan beserta kedua siku. Nah, debu yang digunakan untuk mengusap wajah
dan tangan harus berbeda ya. Dan yang terakhir tertib, artinya apa yang
dilakukan harus sesuai urutan yang sudah disebutkan tadi.
Eh, tayamum juga bisa batal lho oleh beberapa sebab. Di antaranya:
sesuatu yang membatalkan wudlu, murtad, dan hilangnya persyaratan yang
memperbolehkan tayamum sebelum shalat dilaksanakan. Oh iya, satu kali tayamum
hanya bisa digunakan untuk satu ibadah fardhu ya. Jika mau ibadah fardhu
lainnya harus tayamum lagi. Namun tenang, kalo mau ibadah sunah tidak perlu
lagi tayumum, masih bisa pake tayamum yang sebelumnya, asal belum batal ya,
hehe.
Wallahu a’lam bish shawab
Nah, apakah sudah cukup mengobati rasa penasaran kita? Kalo masih
belum cukup bisa dicari referensi lain ya. Boleh juga ditambahin di kolom
komentar, biar kita semua mendapat ilmu yang lain.
Terima kasih
Sumber: الرياض البديعة
Bagi yang ingin berdonasi atau beramal jariyah melalui pondok pesantren Nurul Iman bisa lewat sini.
Post a Comment for "Tayamum, Perlu Diperhatikan Walau Sekadar Pengganti"
Post a Comment