Macam-Macam Kebahagiaan, Yang Mana Dambaan Kalian?
sumber : demprul.wordpress.com |
Setiap orang mendefinisikan arti bahagia masing-masing, ada yang mendefinisikan bahagia itu memiliki harta yang bergelimang, memiliki karir yang yang gemilang, atau bahkan memiliki karya dan bakat yang cemerlang. Dan setiap orang semestinya pernah merasakan kebahagiaan. Di saat orang sedang merasakan kebahagiaan maka tidak merasa kesengsaraan sedikitpun pada kebahagiaan yang sedang dirasakannya.
Imam Al-Ghazali menggolongkan manusia ke dalam 4 golongan,
diantaranya yaitu :
1. Bahagia di dunia dan bahagia di akhirat.
سَعِيْدٌفِى
الدُّنْيَاوَسَعِيْدٌفِى الْأَخِرَةِ
Golongan pertama ini merupakan golongan yang paling beruntung,
sebagian besar orang ingin termasuk dalam golongan pertama ini. Golongan yang
paling didambakan oleh semua orang, orang yang berada pada golongan ini
merupakan orang yang memiliki keistimewaan. Orang tersebut memperoleh 2
keberuntungan / kebahagiaan baik di dunia dan di akhirat.
Golongan ini diberi titipan dari Tuhan dan tau kadar-kadar yang menjadi haknya dan hak orang lain. Golongan ini mengerti dan paham tentang titipan yang diberikan oleh Tuhan.
yuk kunjungi kami di instagram : nuruliman1992
2. Sengsara di dunia dan bahagia di akhirat.
شَقِيٌّ
فِى الدُّنْيَاوَسَعِيْدٌفِى الْأَخِرَةِ
Golongan yang kedua, mengutip dari pepatah "bersakit-sakit
dahulu bersenang-senang kemudian", jadi semasa hidup di dunia orang
tersebut merasakan kesengsaraan akan tetapi ia tetap bersyukur, beribadah dan
bertakwa sehingga Allah membalas rasa kebahagiaan di akhirat kelak.
Golongan ini tidak menjadikan sengsara sebagai alasan untuk tidak mengabdi kepada Tuhan. Golongan ini tidak merasakan sengsara, sebab menjalankan dengan senang hati dan mensyukuri seluruh pemberian Tuhan. Hanya saja orang lain yang memandangnya sengsara.
yuk kunjungi kami di youtube : PondokPesantrenNurulIman
3. Bahagia di dunia dan sengsara di akhirat.
سَعِيْدٌفِى
الدُّنْيَاوَشَقِيٌّ فِى الْأَخِرَةِ
Golongan yang ketiga ini berkebalikan dengan golongan yang kedua,
jadi semasa hidup di dunia orang tersebut merasa bahagia misalnya menghamburkan
harta untuk berfoya-foya atau menyibukkan diri sehingga melalaikan ibadah. Maka
Allah akan menghukumnya di akhirat kelak.
Golongan ini tergiur dengan titipan Tuhan sehingga lupa bahwa dirinya hanya diberi titipan, tidak mutlak menjadi miliknya. Sehingga, dia lupa akan bagian-bagian titipannya yang hendaknya menjadi hak orang lain.
yuk kunjungi kami di twitter : nurul_iman1992
4. Sengsara di dunia dan sengsara di akhirat.
شَقِيٌّ
فِى الدُّنْيَاوَشَقِيٌّ فِى الْأَخِرَةِ
Golongan terakhir ini adalah golongan yang paling merugikan di
antara golongan-golongan yang lain. Di mana
pada golongan ini orang dapat merasakan kesengsaraan di dunia dan di akhirat.
Tidak ada sesuatu yang dapat diuntungkan untuk orang tersebut. semoga kita
bukan termasuk pada golongan ini.
Berbeda dengan golongan kedua, golongan ini selalu mengeluhkan apa
yang sudah diberikan kepadanya. Rasa syukur belum menyelimuti pribadi tersebut,
sampai-sampai untuk memuji Tuhan tidak sempat.
Wallahu A’lam Bishshawab
yuk kunjungi kami di fanpage : nuruliman1992
Bagaimana? Kalian ingin menjadi bagian yang mana?
Jika ada hal yang kurang pas, silakan tulis di kolom komentar, ya.
Agar yang lain juga tau letak kekurangtepatannya. Terima kasih.
silakan yang ingin beramal jariah melalui Pondok Pesantren Nurul Iman bisa lewat sini : donasi
Penulis : Reza Pratama Putra
Editor : Irna
Post a Comment for "Macam-Macam Kebahagiaan, Yang Mana Dambaan Kalian?"
Post a Comment